Friday, June 18, 2010

Rapor dan Perpisahan

Ah. Besok saya udah ada terima rapor. Laporan Hasil Belajar Peserta Didik. Naik atau engga. IPA atau IPS.

Besok saya harus berangkat pagi. Harus ada koordinasi buat bagiin majalah sekolah.

Besok adik saya ada perpisahan. Saya harap bisa datang ke sana juga dengan membawa rapor yang nilainya tuntas semua dan menyatakan saya naik kelas. Amin...

Dan semoga saya bisa bangun pagi besok. Dan tidak datang kepagian.

Sesudahnya, perpisahan akan terjadi.




Jujur. Saya merasa tidak begitu berat menerima perpisahan yang bakal terjadi ini.

Paling tidak saya masih punya dua tahun lagi untuk melihat wajah-wajah itu.


Saya bukan orang yang gemar pergi beramai-ramai, dengan perkecualian bersama keluarga saya, tentu.

Saya mungkin terkesan tidak solider kalau saya bilang dengan gamblang bahwa saya nggak pernah benar-benar merasa acara 'peringatan' perpisahan yang ini bakalan perlu.


Untuk sekarang, buat saya belum.


Kadang saya berpikir, mungkin bakalan nggak ada bedanya buat mereka kalau saya mengikuti atau tidak acara perpisahan itu.

Acara perpisahan yang, kalau selesai, kami hanya 'berpencar' bukan 'berpisah'.

Yang, kalau selesai, besar kemungkinan mereka akan masih tetap berpapasan jalan dengan saya.

Dengan kemungkinan tak pasti akankah mereka dan saya akan menyapa dengan bersahabat atau akan saling diam.


Hei, jangan salah. Tentunya saya berharap kita nggak saling diam. Amin.


Tentunya saya berharap, saya masih akan tetap menemukan teman meminjam novel Agatha Christie, teman yang suka MotoGP, teman yang kekanak-kanakkan, teman yang berbakat jadi arsitek, dan teman kerja membuat fanfiction One Piece. Mereka semua yang barusan saya sebutin itu baru segelintirnya, ya.


Saya berharap, perpisahan yang saya alami ini akan membuat saya belajar.

dan akan selalu ada awal yang mengiringi perpisahan 'kan?


Semoga itu awal yang baik, buat saya, buat kamu semuanya, sobat. :)


Terima kasih untuk setahun ini.

Untuk semua pertanyaan saya yang kamu jawab dengan baik.

Untuk semua kebersamaan kita walau mungkin secara fisik tidak begitu.

Untuk semua tawa geli yang kalian semua sebabkan, karena tingkah polah kalian yang walau tidak benar-benar tertib tapi jenaka, juga lelucon-lelucon kalian.


Maafkan saya untuk setahun ini.

Untuk segala kata dan tindakan yang tidak kalian suka.

Untuk segala keabsenan saya menyoraki tim kalian saat sedang lomba.

atau keabsenan saya saat kalian berkumpul bersama-sama.

Untuk semua pendapat kurang baik yang kadang melintas di pikiran saya.


Bagaimanapun saya tidak pernah dengan gamblang bilang bersama-sama dengan kalian itu luar biasa mengesankan...

Namun saya tidak mungkin bisa melupakan kalian.

Semoga berhasil untuk kita semua :)
Untuk X-11 SMAN 3 Semarang 2009/2010

No comments: